Rinding Gumbeng adalah salah satu kesenian tradisional khas Gunungkidul dari daerah Dusun Duren, Desa Beji, Kecamatan Ngawen, Kabupaten Gunungkidul, Provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta, Indonesia. Kesenian ini menjadi cermin kehidupan masyarakat Gunungkidul yang dikenal sederhana, ulet, serta dekat dengan alam. 

Rinding Gumbeng sebagai sebuah tradisi kesenian asli rakyat Gunungkidul memang dipercaya telah menjadi bagian tak terpisahkan dari sistem bertani masyarakatnya. Sejak warga Gunungkidul mulai mengenal tradisi bercocok tanam sebagai ciri khas masyarakat agraris, kesenian ini telah mulai diperkenalkan oleh mereka sebagai wujud syukur atas hasil panen yang telah diperoleh.

Dalam sejarahnya, kesenian ini dipercaya memiliki kekuatan magis untuk mendatangkan sosok imajiner Dewi Sri. Dalam teosofi masyarakat Jawa Kuno yang kental dengan nuansa mistik dan kebatinan, sosok imajiner Dewi Sri merupakan salah satu gambaran tentang sosok dewa yang dipuja sebagai sang penjaga padi.