Yogyakarta (06/07/2023) paniradyakaistimewan.jogjaprov.go.id - Peserta menampilkan tarian Jampi Jogja saat peluncuran kampung menari dalam rangkaian Kotabaru Heritage Festival 2023 di Babon Aniem, Kotabaru, Yogyakarta, Kamis (6/7/). Acara yang digagas Dinas Kebudayaan Kota Yogyakarta itu diikuti sekitar 169 penari serta menjadi media pelestarian dan pengembangan seni tari di Yogyakarta.

"Dari 169 penari ini nantinya akan kami terjunkan ke 169 kampung yang ada di Yogyakarta dari 45 kalurahan", jelas Yetti Martanti selaku Kepala Dinas Kebudayaan Kota Yogyakarta saat membacakan laporan pada agenda Launching Kampung Menari dalam rangkaian Kotabaru Festival 2023. Kegiatan dari Kampung Menari bukan hanya sekadar memberikan sebuah pelajaran atau pelatihan terkait menari, akan tetapi juga banyak aktivitas seni budaya nanti yang bisa disampaikan di 169 kampung.

"Misi kami adalah bagaimana menggerakan masyarakat untuk bergairah dalam rangka berpartisipasi melestarikan dan mengembangkan kebudayaan yang ada di Yogyakarta", tambahnya. Jika berbicara masalah kampung, ini bukan hanya mengenai batasan teritorial secara administratif, akan tetapi kita bisa menunjukan bahwa kampung ini adalah identitas kultural masyarakat Kota Yogyakarta.

Pada kesempatan yang sama, Sekretaris Daerah Kota Yogyakarta, Aman Yuridijaya mengungkapkan, agenda ini tidak hanya sekadar bagaimana kita mendorong dan membangun greget seni budaya di seluruh teritorial wilayah Kota Yogyakarta. "Kampung Menari ini harapannya mampu memperkuat sistem sosial di seluruh teritorial Kota Yogyakarta karena menjadi ruang ketemunya masyarakat Yogyakarta", tegasnya. 

Paksi Raras Alit sebagai Tim Kreatif Kampung Menari mengatakan bahwa kegiatan ini merupakan kegiatan yang sangat partisipatif untuk kampung, salah satu misi kebudayaannya adalah untuk menggiatkan kesenian dan kebudayaan melalui hilir, dalam hal ini hilir yang dimaksud adalah kampung. "Harapannya dari ini yaitu seni budaya bisa menjadi milik masyarakat tidak hanya milik seniman, jadi 169 kampung ini terlibat", ujarnya. (Aim)